Sebagai kegiatan rutin mulai hari Kamis, 22 sampai Sabtu, 24 Agustus 2013 Gugus Depan 01004-01027 Pangkalan SMPK Santa Maria II Malang menggelar Kemah Akbar di Wiama Betlehem, Jedong-Wagir dengan mengangkat tema “Tangguh dalam Melaksanakan Dasa Dharma” yang dikomandoi oleh Kak Galang Bagus Afrianto, S.Pd. Acara itu merupakan puncak aktivitas ekskul wajib Pramuka siswa kelas VII yang telah dilaksanakan pada tahun pelajaran 2012-2013.
Kemah akbar itu diikuti oleh 219 adik-adik dengan 8 kakak pembina dan didukung oleh 10 bapak/ibu guru dan karyawan. Adik-adik berangkat dari sekolah dengan menggunakan truk milik TNI AD sekitar pukul 12.30 WIB dengan dipandu oleh 6 bapak/ibu guru dan karyawan. Pada pemberangkatan ada peristiwa yang membuat kedatangan di tempat kemah terpaksa terlambat karena  sopir truk terdepan ternyata berpikir pelaksanakaanya di Wagir dengan jalan melalui Kebun Agung. Akhirnya rombongan sampai di tempat sekitar pukul 15.15 WIB.
Perkemahan diawali dengan apel pembukaan yang dipimpin langsung oleh Sr. Theresella selaku Kamabigus SMPK Santa Maria II dengan membunyikan sirene sebagai tand Kemah Akbar resmi dibuka. Pada Kemah Akbar tiga hari itu diisi dengan berbagai kegiatan yakni, Lomba memasak dan merangkai buah, pembekalan mental, jurit malam, penjelajahan, api unggun, dan berbagai lomba kreativitas.
Menurut  Dina salah satu peserta mengatakan bahwa kemah akbar ini bisa menjadi icon kegiatan SMP Panderman yang bisa diunggulkan karena menurut anak kembar itu kemah akbar adalah acara yang dinanti-nanti selama satu tahun pelajaran, dan yang tak kalah penting kegiatan itu sangat memberikan inspirasi, melatih keberanian dan eksistensi diri teman-teman, ungkapnya sambil makan siang setelah kegiatan penjelajahan.
Demikian juga dengan kegiatan api unggun, menurut Shinta kegiatan itu bisa menampung kreativitas teman-teman dengan menunjukkan semua potensi dan bakat mereka, terlebih atraksi itu  layak untuk disaksikan  orang  lain. “Semoga dari tahun ke tahun kegiatan rutin Kemah Akbar sekolah ini semakin memiliki kualitas yang makin meningkat,” ungkapnya sambil membereskan tidar setelah acara api unggun berakhir.
Pada hari Sabtu, 24 Agustus  2013 setelah apel penutupan  dan makan siang, sekitar pukul 12. 45 WIB  rombongan peserta kemah akbar meninggalkan Wisma Betlehem menuju ke sekolah. “Sayonara…sampai bertemu dalam kegiatan lainnya…,” ungkap Kak Galang mengiringi kepulangan peserta kemah akbar tahun 2013 siang itu.